Peternak Binaan DTM DT Peduli Terbantu dengan Program QPN

Direktur Utama Daarut Tauhiid (DT) Peduli, H. Herman, M. Sos, menyampaikan, perekonomian di pedesaan masih jauh tertinggal, bila dibandingkan dengan di perkotaan. Katanya, ketimpangan ekonomi ini sudah lama berlangsung, dan membuat banyak orang di desa, ingin mengubah nasib dengan pergi ke kota.

Melihat kondisi yang memprihatinkan tersebut, DT Peduli hadir memberikan solusi, dengan Program Desa Ternak Mandiri (DTM). Seiring berjalannya waktu, desa yang dibina oleh DT Peduli, sudah semakin banyak. “Di Jawa Barat saja sudah ada 12 desa binaan. Belum di cabang-cabang DT Peduli yang ada di 26 kota dan kabupaten,” katanya pada Kamis (8/8).

H. Herman mengungkapkan, pemberdayaan ekonomi untuk masyarakat di pedesaan ini sangat penting dilakukan, dan disesuaikan dengan potensi yang ada di desa binaan tersebut. “Melalui Program DTM ini, kami berharap orang-orang di desa yang memiliki kemampuan dari sisi peternakan, tapi sulit akses permodalan, bisa kita dorong. Di desa kan sumber daya nya ada. Mulai dari keahlian peternaknya dalam mengelola ternak, pakan ternak yang mudah didapat, lahannya juga masih luas untuk dikembangkan membuat kandang-kandang ternak,” tuturnya.

Pola yang dilakukan dalam Program DTM ini, menurut H. Herman, tidak hanya memberikan modal kepada peternakan binaan. Tapi, ada proses pendampingan yang berkesinambungan, dan dibantu juga memasarkan hewan ternaknya.

“Kami berupaya mengedukasi mereka, bahwa beternak itu menguntungkan. Beternak itu bisa mengubah taraf hidup. Selama ini banyak di antara mereka yang berpikir, ah, beternak itu capek, dan untungnya tidak seberapa. Selanjutnya, kita berikan fasilitas dampingan, sekaligus dokter hewan yang membantu mengecek kondisi hewan ternak secara rutin,” paparnya.

Ia juga mengungkapkan, program yang ada di DT Peduli, saling berhubungan, di antaranya Pogram DTM dengan (QPB) Qurban ke Pelesok Negeri. “Jadi, mereka dapat bantuan dari dana ZIS (Zakat, Infak, Sedekah) yang dihimpun oleh DT Peduli. Lalu, hewan ternak yang mereka kelola, kita beli lagi. Alhamdulillah di Tahun 2019 ini, pas di moment Idul Adha, kita bisa bantu memasarkan hewan ternak mereka kepada muqarib, atau orang yang berkurban melalui DT Peduli,” jelasnya. (Cristi Az-Zahra)