Alasan Nabi Puasa Senin dan Kamis

Alasan Nabi Puasa Senin dan Kamis

Puasa Senin Kamis merupakan amalan sunnah yang selalu dilakukan Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasallam, sebagai rasa syukur kepada Allah Subhanahu wata’ala. Hari senin juga merupakan salah satu hari yang mempunyai begitu banyak keberkahan dalam Islam. Banyak peristiwa penting yang terjadi di hari Senin, salah satunya yakni kelahiran Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi wasallam. Adapun beberapa alasan mengapa Nabi melaksanakan puasa pada hari Senin dan Kamis dan manfaatnya dari segi lain adalah sebagai berikut;

Pertama, diperlihatkan amalan manusia setiap Senin dan Kamis. Diriwayatkan dari Abu Qatadah Radiyallahu Anhu, pernah ditanyakan alasan mengapa Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasallam berpuasa Senin dan Kamis, kemudian beliau menjawab:

“Diperlihatkan amal-amal pada setiap hari Kamis dan Senin. Maka aku ingin amalku diperlihatkan saat aku berpuasa.” (HR. Tirmidzi).

Kedua, hari dilahirkannya Rasullulah. Sebagaimana dalam hadits Nabi Shalallahu ‘alaihi wasallam,

“Hari tersebut adalah hari aku dilahirkan, hari aku diutus atau diturunkannya wahyu untukku,” ujarnya dalam sebuah hadits yang diutarakan oleh Abu Qatadah Al-Anshari dan dicatat dalam HR. Muslim no. 1162.

Ketiga, dibukakannya pintu surga. Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasallam juga mengungkapkan bahwa pintu-pintu surga dibuka pada hari Senin dan Kamis, dan Allah mengampuni hamba-hamba-Nya pada hari tersebut.

“Pintu-pintu surga dibuka pada hari Senin dan Kamis. Maka semua hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu diampuni kecuali seseorang yang antara dirinya dengan saudaranya terdapat permusuhan.” (HR. Muslim).

Keempat, latihan melawan hawa nafsu. Manfaat puasa Senin dan Kamis lainnya adalah melatih untuk menekan hawa nafsu. Tentunya ini akan membantu bagaimana kita bisa mengendalikan emosi buruk dalam diri masing-masing. Karena ketika puasa, kita cenderung untuk melakukan hal-hal baik dan terus beribadah. Dengan begitu, maka kita bisa meredam hawa nafsu untuk tidak melakukan perbuatan yang dilarang oleh Allah Ta’ala.

Kelima, membuat tubuh lebih sehat. Menurut sejumlah studi, puasa sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Salah satu penelitiannya yakni penelitian Intermountain Heart Collaborative di Utah Amerika Serikat pada tahun 2008, dilakukan penelitian terhadap 4.629 orang yang melaksanakan puasa dengan risiko penyakit arteri koroner yang lebih rendah, serta risiko diabetes yang secara signifikan lebih rendah, yang merupakan faktor resiko utama penyakit jantung.

Keenam, mempercepat metabolisme. Puasa ternyata akan memberi istirahat pada sistem pencernaan di dalam tubuh, dan ini dapat memberi energi terhadap metabolisme untuk membakar kalori lebih efisien. Jika pencernaan buruk, ini dapat memengaruhi kemampuan seseorang untuk memetabolisme makanan dan membakar lemak kurang maksimal.

Jadi hal diatas merupakan beberapa alasan mengapa Nabi melakukan puasa pada hari Senin dan Kamis, juga beberapa manfaat puasa Senin dan Kamis yang ditinjau dari kacamata kesehatan dan pengetahuan umum. Selain akan memberikan efek baik terhadap tubuh, dengan puasa Senin Kamis juga kita akan mendapatkan pahala dari Allah Ta’ala karena telah mengikuti salah satu sunnah Nabi Shalallahu ‘alaihi wasallam. Wallahu a’lam bishowab.

(Shabirin)