Dari Subang, Jamaah Ini Semangat Hadiri Kajian Aa Gym

Pengajian Ma’rifatullah yang biasa digelar di Masjid Daarut Tauhiid (DT) Bandung, setiap Kamis malam ini, mendapat repon positif dari jamaah. Terbukti, jamaah yang hadir ke sana tidak hanya yang berasal dari Kota Bandung saja. Seperti pada Kamis (1/3), Aji, salah seorang jamaah asal Kabupaten Subang, semangat hadiri kajian tersebut.

Ia mengungkapkan, telah lama ia ingin membawa kedua orangtuanya mengikuti Kajian Ma’rifatullah secara langsung di Masjid DT. “Alhamdulillah malam ini kesampaian juga. Dari dulu abdi teh ingin ngajak ibu sareng abah kadieuSupados uninga situasi di DT sapertos kumahaNgaos langsung sareng Aa Gym kumaha,” katanya.

Pekerjaannya sebagai pedagang sayuran di Subang, yang sering berbelanja sayuran ke Bandung, membuatnya tidak asing lagi dengan DT. Ia pun mengungkapkan sering meluangkan waktu untuk mengikuti kajian. “Dina waktos sabulan teh, aya lah dua kali mah ngiringan ngaos didieu,” ungkapnya.

Namun pengajian pada Kamis malam ini, sangat mengembirakan hatinya, karena dapat membawa orangtuanya turut serta. Ia sengaja berangkat dari Subang sekitar  pukul 13.00 WIB, untuk menghindari kemacetan, dan agar tepat waktu ke Masjid DT.

“Tadi sampai ke Bandung jam empat sore. Alhamdulillah lancar perjalanan. Tadi Kajian Al-Hikam mah teu kabujeng. Alhamdulillah pas Kajian Ma’rifatullah kabujeng di tempat anu merenah,” katanya sambil tersenyum.

Pada kesempatan tersebut Aa Gym memberikan tausiah kepada jamaahnya, untuk menjadikan Allah SWT sebagai satu-satunya penolong. “Jangan pesimis saat ditimpa peristiwa yang menyulitkan atau menyakitkan. Sesungguhnya, rasa bingung, takut, menderita, itu karena ketidaktahuan kita tentang cara Allah memberikan jalan keluar,” kata Aa Gym.

Seberat apapun masalah yang menimpa, Aa Gym menyarankan untuk menyakini dalam hati, bahwa hanya Allah yang mampu menolong. Kemudian, terus berbaik sangka kepada-Nya, bahwa segala persoalan hidup yang menimpa, ialah kesempaan emas diberikan ampunan, dan dinaikan derajat kemuliaan.