Membangun Bisnis dari Hal Kecil

Jika mendengar pengusaha sukses, maka pikiran kita akan langsung tertuju pada sosok yang memiliki banyak perusahaan dengan pakaian dan kendaraan yang mewah dan mahal. Dengan ungkapan dalam hati, orang tersebut hidup enak dan segalanya terjamin. Kita merasa itu pasti akan sulit untuk kita capai dan rasakan juga. Padahal kita perlu mengetahui bahwa menjadi pengusaha yang sukses dan besar tidak akan mampu terjadi tanpa sebuah proses yang kecil terlebih dahulu.

Mustahil seseorang membangun usaha besar tanpa melewati proses yang kecil. Karena pada dasarnya dalam menjalankan sebuah bisnis pasti berawal dari ide dan langkah kecil terlebih dahulu. Kemudian diejawantahkan melalui usaha konkret secara terus menerus hinggal hasilnya mampu dirasakan oleh seseorang yang menjalani bisnis tersebut.

Lalu apakah mampu kita menjalani sebuah bisnis hanya dari rumah. Terutama dalam kondisi di masa pandemi seperti saat ini. Dalam berbagai media berita banyak kita menemukan angka pengangguran meningkat disebabkan oleh maraknya pemberhentian karyawan di perusahaan-perusahaan atau tempat kerja lainnya. Perusahaan sudah merasa kesulitan menjalankan perusahaan di masa pandemi.

Bagi sebagian orang yang tidak mau terus  terpuruk dengan kondisi perekonomian yang sulit, menjadikan mereka mampu melakukan sesuatu untuk bertahan hidup di tengah pandemi. Karena pada dasarnya Allah Ta’ala telah menjamin kehidupan kita dan makhluk lainnya. Asalkan kita mau untuk berusaha agar mendapatkannya.

Terjaminnya Rezeki

Jalan mendapatkan rezeki tentu terdapat dari banyak cara, salah satunya dengan berbisnis. Mulai dari makanan, barang-barang pakai seperti pakaian, alat masak, dan lain sebagainya. Kita ambil salah satu contohnya bahwa kita bisa menjalankan bisnis dari rumah.

Bagi sahabat yang memiliki kemampuan untuk masak, maka bisa menjalankan bisnis kuliner kecil-kecilan dari rumah, seperti menjual masakan siap makan yang dipasarkan melalui media social. Kita juga bisa menjual barang-barang seperti kerudung, buku, dan lainnya yang mana kita tidak harus memproduksinya sendiri. Tapi kita bisa mencari produsen untuk bisa kita jual kembali ke konsumen secara lebih luas.

Jangan takut untuk mencoba. Allah Ta’ala berfirman:

وَمَا مِن دَآبَّةٍ فِى ٱلْأَرْضِ إِلَّا عَلَى ٱللَّهِ رِزْقُهَا وَيَعْلَمُ مُسْتَقَرَّهَا وَمُسْتَوْدَعَهَا ۚ كُلٌّ فِى كِتَٰبٍ مُّبِينٍ

“Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. Semuanya tertulis dalam Kitab yang nyata (Lauh mahfuzh).” (QS. Hud: 6)

Kaitkan Pada Allah

Pada dasarnya di mana pun dan apapun bisnis yang akan dijalani, selama kita mampu mengusahakannya dengan maksimal dan mampu bersabar dengan hasil yang kita capai, maka Allah pasti akan melimpahkan dan memberikan hasil yang terbaik untuk kita. Karena jalan rezeki terbentang sangat luas. Tinggal apakah kita mau atau tidak untuk menempuhnya.

Allah Ta’ala juga akan memberikan hasil kepada hamba-Nya sesuai dengan upaya dan usaha yang ditempuh oleh masing-maing orang. Jikalah kita merasa bahwa hasil atau bisnis yang kita jalani saat ini dirasa masih kurang lancar, maka cobalah intropeksi diri apakah kita sudah betul-betul maksimal dalam menjalaninya. Jangan sampai kita malah menyalahkan Allah terkait hasil yang kita dapat. Atau boleh jadi upaya yang kita jalani sudah maksimal tapi kita lupa dengan doa dan ibadah kepada Allah, karena pada dasarnya Allah-lah yang melancarkan segala usaha yang kita jalani. (Wahid)