Semangat MMQ Kuningan Ikuti DT Family Camp

Acara Daarut Tauhiid (DT) Family Camp perdana telah dilaksanakan. Suasana asri alam disuguhkan Kawasan Wakaf Terpadu Eco Pesantren 2. Lahan ini akan digunakan untuk perluasan Pesantren DT. Nantinya, di lahan tersebut akan dibangun pesantren berwawasan lingkungan. Untuk tahap awal, akan dibangun Masjid Eco Pesantren Eco 2.

Indah dan asrinya alam di Kawasan Wakaf Terpadu Eco Pesantren 2 ini menjadi kekaguman dr. Asep Hermana. Ditemui selepas penutupan DT Family Camp Kamis (10/9), Asep menyampaikan suasana asri sangat dibutuhkan untuk para santri nantinya.

“Alhamdullillah, acaranya telah selesai. Terima kasih kami disambut dengan baik. Suasana kawasan Eco Pesantren 2 ini sangat nyaman dan sehat dalam belajar bagi santri nantinya,” ujar Asep.

Asep yang merupakan Kepala Cabang DT Peduli Kuningan menuturkan, setelah DT Family Camp perdana ini dilaksanakan, diharapkan akan menyusul kegiatan lanjutannya. Acara ini menjadi agenda rutin DT.

“Semoga acara ini rutin dilaksanakan. Saat ini teman-teman Majelis Manejemen Qalbu (MMQ) yang juga donatur DT Peduli Kuningan sebagai peserta perdana DT Family Camp. Kesan pertama teman-teman ini adalah alamnya sangat indah. Apalagi kita ber’itikaf menyatu dengan alam. Pengalaman yang luar biasa bagi para donatur,” ujar Asep.

Asep memberikan saran agar acara lebih baik, meski ada protokol kesehatan yang ketat.

“Persiapan sangat bagus. Kami sarankan ada briefing safety terlebih dahulu untuk diketahui para peserta. Ini juga membantu panitia tentang apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan peserta. Selebihnya sudah sangat bagus,” katanya.

Pada puncak acara DT Family Camp, MQ Pagi bersama KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym). Disela penyampaian kajian, Aa Gym berkesempatan melelang mobil dakwah Toyota Vellfire. Hal ini disampaikan Wagi Sungkawa yang merupakan Tim Eksit Program DT Peduli.

“Acara DT Family Camp ini, kami hadirkan lelang mobil dakwah Aa Gym. Sesuai keinginan guru kita Aa Gym untuk disiarkan. Namun, alhamdulillah kurang dari 30 menit setelah diumumkan, lelang sudah ditutup. Mobil dakwah Aa kami amanahi ke H. Yogi Tryandaru,” ujar Wagi. (Eko)

Foto: Anton Hatmanto Sudibyo