Sifat Manusia yang Tak Pernah Puas, Ini Pendapat Aa Gym

Pada dasarnya manusia bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup dan membahagiakan keluarga. Namun, manusia sering merasa tidak cukup. Meski sudah memiliki harta melimpah, kekuasaan, bahkan kedudukan, manusia kadang sulit untuk puas. Mengapa?

Seorang muslim sangat dituntut bisa hidup tenang bahagia. Tapi, kunci mencapai ketenangan dan kebahagiaan itu adalah hanya dengan bersyukur dan bertawakal kepada Allah.

Jika memiliki sifat itu, maka seorang hamba akan sesantiasa bisa hidup tenang meski memiliki banyak kekurangan. Begitu juga bila diberikan harta dan kekuasaan melimpah, maka ia akan bersikap tawadhu atau rendah hati dan tidak sombong.

“Bukan perkara cerdas, buka perkara kerja keras, kerja cerdas. Itu tidak cukup, tetapi yang membuat kita dicukupi adalah hati yang tawakal,” ujar Pimpinan Pondok Pesantren Darut Tauhid KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym dalam video ceramahnya yang diunggah di kanal Youtube, Jumat (7/8).

Aa Gym mengibaratkan hidup seperti orang yang masuk hutan belantara. Untuk mencapai tujuan, maka orang tersebut harus memasrahkan dirinya kepada pemilik hutan agar dicukupi segala kebutuhan dan dituntun sampai ke tujuan.

“Jika ada orang yang jalan sendiri dan ada juga yang memasrahkan diri, kira-kira mana yang paling efektif dan efisien ikhtiarnya? Ikhtiar tidak dituntun oleh Allah sama saja menderita, maka haruslah dituntun oleh Allah SWT,” katanya.

Yang dimaksud dengan dicukupkan itu adalah bukan hanya kecukupan duniawi atau materi, namun akan dicukupi hatinya dengan kekayaan batin, ilmunya, perlindungan dari Allah, itu semua dicukupi.

Jadi, kalau bertawakal kepada Allah, lanjut Aa Gym, kita akan diberikan informasi berupa petunjuk, kecukupan segala keperluan dan perlindungan. Ilmu tawakal ini adalah ilmu yang benar-benar dicukupi kebahagiaan, ketenangan, informasi, batin, akal, jasad kita.

“Karena orang yang bertawakal itu adalah orang yang benar-benar bertauhid. Bahwa ia yakin segala galanya itu milik Allah, dalam genggaman Allah SWT. Tidak akan datang nikmat sekecil apapun tanpa izin pemiliknya Allah, tidak akan datang musibah sehalus apapun tanpa izin Allah,” ujar Aa Gym. (Elga)