SMK DT Gelar Kelas Orang Tua Berbagi

Keluhan orang tua selama pembelajaran jarak jauh (PJJ) yang telah memasuki satu tahun ini adalah rasa bosan dan perlunya ada variasi. Hal ini menjadi fokus SMK Daarut Tauhiid untuk mencarikan formula agar santri tidak lekas bosan.

Oleh karena itu, diadakanlah Zoom Meeting dan disiarkan melalui saluran YouTube resmi SMK Daarut Tauhiid pada Sabtu (20/3). Tema yang diusung ialah Kelas Orang Tua Berbagi. Seperti disampaikan Wakil Kepala Sekolah SMK DT Bagian Kesiswaan Haripudin pada masa pandemi ini sekolah berusaha memberikan program yang menarik.

“Selama masa pandemi ini, kami dapat keluhan dari orang tua santri maka kami siapkan beberapa program kesiswaan di masa pandemi ini. Aplikasi kegiatan yang biasa diadakan secara tatap muka kita aplikasikan ke online,” ujarnya.

Haripudin juga menyampaikan wujud keseriusan sekolah dengan program kesiswaan ini, sehingga orang tua juga dapat memantau perkembangan anak-anaknya yang sudah terlihat hasilnya.

“Kita adakan enam program yang kita lakukan selama PJJ ini yakni pengembangan diri, penguatan pendidkan karakter, keorganisasian, bimbingan konseling, motivator empat pilar, dan wisuda online. Semoga ini sebagai cara kami agar santri dan orang tua bisa mengatahui kegiatan yang sedang kita lakukan,” ujarnya.

Acara ini juga terdapat sesi motivasi yang diberikan Pembina Yayasan Daarut Tauhiid, H Abdurrahman Yuri atau Aa Deda.

“Aa Gym pernah memberikan nasihat, hal yang mengancam diri kita sendiri adalah diri ini sendiri. Jadi jangan sibuk memarahi orang lain terutama anak kita dengan perilakunya. Kita harus mengubah pribadi kita sebelum menasihati oleh orang lain,” ungkap Aa Deda. (Eko/Gian)