Indonesia Negara Terajin Ibadah di Dunia, Inilah Keuntungannya Dalam Islam
DAARUTTAUHIID.ORG | Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk muslim terbanyak di dunia. Karenanya tidak heran kalau Indonesia dinyatakan sebagai negara dengan peringkat ibadah tertinggi di dunia. Hal ini berdasarkan survei yang dilakukan oleh lembaga Pew Research Center dalam laporannya pada 2025 tentang perbandingan spiritualitas dan agama.
Hasil surveinya menunjukan bahwa 95 persen penduduk Indonesia berdoa setiap hari. Hal ini merupakan sesuatu yang positif bagi masyarakat muslim Indonesia. Dalam Islam memang diperintahkan bagi setiap invidivu untuk senantiasa beribadah atau berdoa kepada Allah Ta’ala.
Jika masyarakat Indonesia rajin beribadah maka akan melahirkan perilaku yang baik bagi seseorang. Sehingga membantu negara juga dalam menyelesaikan perbuatan-perbuatan yang tercela atau senonoh yang kerap terjadi di ditengah masyarakat.
Ibadah yang dilakukan oleh umat Islam sudah sepatutnya semakin menjauhkan diri seseorang dari perbuatan buruk. Karena perbuatan baik dan buruk tidak bisa disatukan dalam satu tempat, karena saling berlawanan atau bertolak belakang.
Jika seseorang tidak rajin atau malas beribadah, pasti akan mendekatkanya pada kemungkaran, sebaliknya jika rajin beribadah maka pasti akan senang pada kebaikan. Hal ini bisa digambarkan dalam Al-Qur’an surat Al-Ankabut yang artinya:
“Bacalah (Nabi Muhammad) Kitab (Al-Qur’an) yang telah diwahyukan kepadamu dan tegakkanlah salat. Sesungguhnya salat itu mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar. Sungguh, mengingat Allah (salat) itu lebih besar (keutamaannya daripada ibadah yang lain). Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
Selain negara Indonesia, ada negara lain dengan tingkat ibadah terajin juga. Di antaranya seperti Kenya (84 persen), Nigeria (84 persen), Malaysia (80 persen), Filipina (79 persen), Brasil (76 persen), Bangladesh (75 persen), Ghana (73 persen), Sri Lanka (72 persen) dan Kolombia (71 persen).
Menjadi peringkat ibadah paling rajin di dunia, bukan hanya ditentukan jumlah penduduknya yang baik, hal ini karena umat Islam diperintahkan shalat fardu 5 waktu sehari, setelah shalat biasanya dilanjutkan dengan zdikir dan berdoa kepada Allah Ta’ala.
Oleh karenanya sebagai umat Muslim hendaklah kita senantiasa menjaga amal ibadah kita setiap harinya, agar terjaga dari perbuat keji dan tetap dalam keridhoan Allah Ta’ala.