Aa Gym: Jangan Mempersulit Diri dengan Banyak Gaya
DAARUTTAUHIID.ORG | Jangan mengambil cicilan hanya untuk gaya hidup! Orang yang melihat gaya hidup kita tidak akan ikut dalam membayar cicilannya. Kalau ibu-ibu membeli tas dengan cara membayar 36 kali cicilan, padahal orang-orang memuji tidak ikut dan tidak akan mau terlibat dalam mencicil tas yang dibeli.
Mencicil itu akan mempersulit diri, orang lain tidak akan mau ikut-ikutan merasa sulit. Kalau kita sulit orang lain belum tentu mau membantu. Oleh karenanya jangan mencicil membeli barang untuk sebuah gaya hidup.
Bagaimana kalau ada orang yang menghina kita karena gaya kita cuman biasa-biasa saja? Tidak apa sedikit gaya asal hidup tenang. Banyak gaya belum tentu bikin kita bahagia. Mencicil barang itu akan membuat hidup semakin sulit.
Hidup ini jangan banyak gaya hanya karena ingin mendapat pujian dari orang lain. Kalaua ada orang menghina kita karena gaya hidup, maka biarkan saja, tidak perlu direspon. Rasullulah Shallallahu ‘alaihi wassalam saja yang begitu mulia, tapi masih banyak orang yang menghinanya.
Fokuslah jadi orang yang baik, bukan jadi orang yang banyak gaya. Perkataan orang lain jangan terlalu direspon.
Orang yang banyak gaya diluar batas kemampuannya, termasuk orang-orang yang melampaui batas. Padahal Islam melarang sikap berlebihan dalam segala hal, termasuk dalam berpakaian, makan, minum, dan gaya hidup secara umum. Istilah dalam bahasa Arab untuk berlebihan adalah “israf” yang berarti melampaui batas.
Hidup di dunia ini hanyalah sementara, dan tujuan utama seorang muslim adalah meraih kebahagiaan di akhirat. Oleh karena itu, gaya hidup mewah yang berlebihan dan melalaikan akhirat tidak sesuai dengan ajaran Islam.