Aa Gym: Bagus dari Luar, Belum Tentu isinya Bagus
DAARUTTAUHIID.ORG – Alhamdulillah, Segala puji hanya milik Alloh Ta’ala. Semoga Alloh Ta’ala Yang Maha Baik, menggolongkan kita sebagai ahli dzikir, orang yang senantiasa ingat kepada Alloh Ta’ala dimanapun dan kapanpun. Shalawat dan salam semoga selalu tercurah kepada baginda Nabi Muhammad saw.
Banyak orang yang senang dinilai, dipuji, disanjung, diperhatikan oleh makhluk, maka orang yang demikian cenderung akan sibuk membangun topeng.
Sedangkan orang yang senang dinilai dan diperhatikan oleh Alloh Ta’ala, maka ia akan cenderung sibuk membangun isi. Alloh Ta’ala berfirman:
“Sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu, Dan sesungguhnya merugilah orang yang mengotorinya.” (QS. Asy Syams: 9-10)
Alloh tidak melihat rupa, tidak melihat harta kita. Alloh hanya melihat kepada isi hati dan amal perbuatan kita.
Bukan tidak boleh kita berpakaian bagus, tapi hati harus lebih bagus dari pakaian yang kita kenakan, hati harus punya niat yang lurus hanya kepada Alloh Ta’ala semata.
Jangan sampai kita rela membeli baju yang bagus apalagi mahal, tapi hanya berakibat mengotori hati, sungguh rugi diri kita kalau begitu.
Berpenampilan mesti baik, rapi, bagus, karena Alloh Ta’ala Maha Indah dan mencintai keindahan. Yang tidak boleh itu kalau kita sibuk memperbagus diri tapi hanya untuk manusia bukan untuk Alloh.
Karena tidak sedikit orang yang lebih takut bajunya kotor daripada takut hatinya kotor. Ada yang lebih sibuk membersihkan kendaraannya agar mengkilap, daripada sibuk membersihkan hatinya.
Ada yang lebih sibuk mengisi rumahnya dengan perabotan yang bagus daripada sibuk mengisi hati dengan niat-niat yang mulia nan lurus lillaahi ta’ala.
Padahal kalau seseorang senantiasa rajin menjaga kebersihan hatinya, rajin mengisi hatinya dengan niat-niat dan maksud-maksud yang mulia, maka niscaya yang akan terpancar dari dirinya tiada lain adalah keindahan.
Hidupnya akan senantiasa terurus, tertata, terencana dengan rapi. Sesederhana apapun penampilan seseorang, jika dia memiliki hati yang bening maka yang akan terpancar darinya adalah keindahan, keteduhan yang menentramkan, masyaAllah.
Nah saudaraku, marilah kita senantiasa bermujahadah menjaga dan menata hati kita agar senantiasa bersih dan penuh dengan dzikir kepada Alloh Ta’ala. Sehingga kita termasuk orang-orang yang beruntung di hadapan Alloh Ta’ala. Allahumma aamiin. Wallahu a’lam bishowab.
(KH. Abdullah Gymnastiar)
Redaktur: Wahid Ikhwan
___________________________