Aa Gym: Penyebab Orang Lalai dalam Sholatnya

DAARUTTAUHIID.ORGMendirikan sholat dengan mengerjakan sholat merupakan sesuatu hal yang berbeda. Kalau orang yang mendirikan sholat, setiap bacaan yang ia ucapkan selalu menghadirkan Alloh Ta’ala.

Ia akan selalu menghayati setiap ucapan dan gerakan yang dilakukan, semakin lengkap kehadiran Alloh dalam setiap gerakan dan do’a, maka akan semakin tegak sholat yang ia dirikan.

Kemudian ada sebagian sholat yang membuat kita semakin celaka, yaitu orang yang sholat tetapi sholatnya tidak membawa kebaikan. Orang-orang seperti itu adalah orang yang lalai dalam sholatnya. Ciri-ciri orang lalai dalam sholatnya yaitu:

Pertama, merasa berat dalam melaksanakan sholat. Tidak merasa gembira ketika ingin melaksanakan sholat.

Kedua, mengerjakan sholat karena hanya ingin pamer kepada orang lain, kalau tidak ada orang maka ia tidak bersemangat mengerjakan sholat. Bahkan kalau tidak ada orang kecenderungannya tidak mau sholat.

Ketiga, senang melambat-lambatkan sholat, suka mengakhirkan waktu sholat, dan tidak semangat memberikan sholat yang terbaik. Padahal sholat tepat waktu merupakan salah satu amalan yang dicintai Alloh.

Keempat, ringkas. Dimaksud dengan ringkas di sini ialah sholatnya cenderung seperti burung mematuk makanan, cepat sekali seperti tidak betah dengan sujud, padahal sujud merupakan situasi disaat orang sangat dekat dengan Alloh.

Kalau ingin melihat seseorang dekat dengan Alloh maka lihatlah bagaimana sujudnya.

Kelima, sedikit mengingat Alloh. Banyak sekali mengingat hal-hal yang tidak perlu dipikirkan, sehingga sedikit menghadirkan Alloh dalam sholat.

Keenam, malas berjamaah di masjid. Padahal bagi laki-laki jelas hukumnya bahwa sholat berjamaah di masjid sesuatu yang tidak boleh dilalaikan.

Kemudian selain itu bukankah orang yang melangkahkan kakinya ke masjid maka langkah pertama sebagai penggugur dosa, langkah lainnya mengangkat derajat,

Bahkan mengerjakan sholat isya dan subuh berjamaah di masjid seakan-akan pahalanya seperti orang yang sholat terus-menerus sepanjang malam.

Orang yang tidak serius sholatnya terlihat dari setelah mengerjakan sholat. Orang yang sholatnya tidak dilengkapi dengan zikir dan do’a seperti tidak serius sholatnya.

Seharusnya banyak mengingat Alloh dan memohon ampunan agar sholat dan amal ibadah kita diterima oleh Alloh Ta’ala. Wallahu a’lam bishowab. (KH. Abdullah Gymnastiar)

Redaktur: Wahid Ikhwan


DAARUTTAUHIID.ORG