Aa Gym: Semua dalam Pengurusan Alloh

DAARUTTAUHIID.ORG | Di saat kita memperhatikan diri kita sendiri, kita akan menemukan berbagai kebesaran Alloh dalam proses penciptaan kita. Kita juga akan menemukan sesuatu yang menakjubkan yang ada dalam diri, sesuatu yang mustahil tapi itulah yang ada.

Misalkan kulit kita yang begitu lentur dan berlapis-lapis, lengkap dengan sentuhan rasa. Begitu juga dengan jantung yang diciptakan oleh Alloh Ta’ala, dapat bekerja secara otomatis tanpa harus kita suruh. 

Paru-paru sebagai sistem pernapasan manusia juga dapat bekerja sesuai dengan perannya,  lambung yang bekerja untuk mencerna makanan, dan perangkat-perangkat kecil lain yang punya peran penting dalam tubuh manusia.

Semua itu bisa bekerja karena atas kehendak dan perintah Alloh, bergerak dengan teratur tanpa saling berbenturan, dan tanpa kontrol dan pengawasan kita. Bukankah begitu baiknya proses penciptaan manusia dan semua ciptaan Alloh diurus dengan sangat baik tanpa ada yang terlewatkan satu makhluk pun.  

Coba kita lihat ciptaan Alloh di luar angkasa, sangat indah dan berputar sesuai dengan orbitnya. Ada bulan dan bintang yang begitu indah. Alloh juga yang menciptakan langit dan bumi beserta isinya. 

Contoh lain bisa kita cermati kisah Ashabul Kahfi yang disebutkan di dalam Al-Qur’an, Alloh Ta’ala berfirman yang artinya:

“(Ingatlah) tatkala para pemuda itu mencari tempat berlindung ke dalam gua, lalu mereka berdoa: “Wahai Tuhan Kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini).” (QS. Al Kahfi: 10)

Kita  dapat mengambil hikmah dari kisah pemuda kahfi dalam sebuah gua, sekelompok orang mukmin yang ingin menyelamatkan diri dari kejaran penguasa zdalim. Kemudian Alloh Ta’ala menidurkan mereka selama 309 tahun lamanya, tanpa makan dan minum. 

Namun, selama berada dalam gua, Alloh mencukupi rezeki mereka. Sehingga tatkala mereka bangun, mereka bangun seolah baru tidur beberapa jam saja. Demikianlah cara Alloh mengurus hamba-hama-Nya. Jika sudah berkehendak maka tidak satupun yang dapat menghalanginya. 

Semoga kita semakin mengenal Alloh dan semakin yakin kepada-Nya. Dialah Yang Maha Menciptakan, Maha Menguasai dan Maha Memelihara. Wallohu a’lam bishowab. (KH. Abdullah Gymnastiar)