PKBM DT Terima Kunjungan Studi Komparatif dari Universitas Nagoya dan Universitas Kumamoto
DAARUTTAUHIID.ORG | BANDUNG – Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Daarut Tauhiid (PKBM DT) mendapatkan kunjungan istimewa dari delegasi dua universitas ternama di Jepang, yakni Universitas Nagoya dan Universitas Kumamoto. Kunjungan ini dilakukan dalam rangka studi komparatif terkait pelaksanaan pendidikan non-formal di Indonesia, khususnya di PKBM DT. Enam tamu dari Jepang melakukan kunjungan tersebut pada Rabu (21/8/2024).
Delegasi Jepang dipimpin oleh dua profesor terkemuka, yaitu Prof. Chiako Yamashiro dari Universitas Nagoya dan Prof. Asuka Kawano dari Universitas Kumamoto. Keduanya memimpin diskusi mendalam mengenai sistem pendidikan non-formal, metode pemberdayaan masyarakat, serta peran pendidikan di luar jalur formal bagi berbagai kelompok usia, termasuk lansia.
Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak berdiskusi mengenai berbagai aspek pendidikan non-formal di PKBM DT, yang selama ini berhasil memberdayakan masyarakat dari berbagai latar belakang. Salah satu topik yang menarik perhatian adalah potensi pemberdayaan usia lanjut sebagai usia produktif, sesuatu yang mulai dikembangkan di Jepang.
Prof. Chiako Yamashiro menekankan bahwa di Jepang, terdapat dorongan kuat untuk menjadikan lansia sebagai bagian dari angkatan kerja produktif. Begitu pula dengan Prof. Asuka Kawano yang menambahkan bahwa Jepang ingin mengambil inspirasi dari model pendidikan non-formal di PKBM DT untuk memperluas peluang pemberdayaan usia lanjut, terutama dalam memberikan kontribusi ekonomi dan sosial yang lebih besar bagi masyarakat.
Kunjungan ini diharapkan menjadi langkah awal kerjasama yang lebih erat antara Indonesia dan Jepang dalam pengembangan pendidikan non-formal dan pemberdayaan usia lanjut di masa mendatang.