Wakaf DT dan DT Peduli Sinergi Bangun Keabadian Amal untuk Palestina

DAARUTTAUHIID.ORG | BANDUNG – Merespon bencana kemanusiaan yang terjadi di Palestina, Wakaf DT dan DT Peduli bersinergi untuk mendukung perjuangan rakyat Palestina.

Hal ini disyiarkan langsung dalam kajian MQ Pagi bertajuk ‘Peduli Kemanusiaan Untuk Palestina’ pada (29/11/2023).

Tiga pembicara menyampaikan materinya dalam kajian tersebut, yakni ustadz Fahruddin Ketua Yayasan DT, Muhammad Ihsan Direktur Projek Strategis DT Peduli, dan Riyadi Suryana Manajer Wakaf Produktif DT.

Dalam Kajian MQ Pagi tersebut, ustadz Fahrudin menyampaikan pentingnya filantropi Islam dalam hal tanggap bencana kemanusiaan yang menimpa Palestina.

Sebagai makhluk yang dititipkan harta oleh Allah sang Pencipta, sudah barang tentu sebaiknya menggunakan harta tersebut di jalanNya.

Ustad Fahrudin bertutur, siapa saja yang menginfakkan hartanya di jalan Allah, maka ia termasuk orang yang beruntung.

“Harta adalah amanah yang dan titipan dari Allah, orang yang beruntung adalah orang yang menggunkan harta tersebut untuk sarana mendekatkan diri kepada Allah SWT.” ujar ustadz.

Musibah yang terjadi di Palestina merupakan karunia dari Allah kata ustadz. Sebab dengan adanya musibah tersebut dapat meningkatkan rasa peka umat Islam dan dunia terhadap derita yang dialami saudara-saudaranya.

Ustad juga menyampaikan, doa dan bantuan adalah hal urgent yang dibutuhkan rakyat Palestina saat ini.

“Yang dibutuhkan saudara-saudara kita pertama adalah doa dari kita, karena kekuatan doa itu yang akan menjadi sebab pertolongan Allah SWT. Yang kedua, bantuan dari kita berapapun nilainya, kita ikut ambil bagian untuk membantu saudara-saudara kita,” terang ustadz.

Kolaborasi luar biasa antar Wakaf DT dan DT Peduli dalam menjadi jembatan filantropi umat diharapkan dapat menyalurkan amanah dengan sebaik-baiknya kepada para korban bencana kemanusiaan.

“Hadirnya dt peduli, hadirnya wakaf dt ini menjadi bagian karunia dari Allah SWT yang akan menjadi jalan bagaimana bantuan itu sampai kepada saudara-saudara kita,” katanya.

Dalam kesempatannya, Manajer Wakaf Produktif Wakaf DT, Riyadi Suryana menerangkan bagaimana sinergi antara Wakaf DT dan DTPeduli merenspon cepat bencana kemanusiaan yang terjadi saat ini.

“Berbagi peran untuk merespon cepat untuk mengoptimalkan dana cash wakaf for humanity ini kita kembangkan lalu kita salurkan untuk kebutuhan-kebutuhan kemanusiaan khususnya saat ini terhadap saudara-saudara kita di Palestina.”

“Cash wakaf for humanity ini pokoknya tidak berkurang namun hasilnya bisa menjadi keberlangsungan penyaluran program yang tidak akan pernah habis pokoknya dan akan terus bertambah nilainya,” imbuhnya.

Sementara itu, Muhammad Ihsan Direktur Projek Strategis DTPeduli yang saat itu tengah berada di Mesir, menyampaikan pentingnya membangun program-program kemanusiaan yang berjangka waktu panjang.

“Kita harus menyiapkan nafas yang panjang dalam membantu perjuangan masyarakat palestina ini, sehingga apa yang kita hadirkan adalah kebermanfaatan yang berjangka waktu panjang,” tuturnya.

Ia juga melaporkan kondisi Masjid, pesantren Baitul Qura’an Daarut Tauhiid yang berada di Gaza.

“Masjid, baitul quran, diawal terjadinya perang kami masih berkomunikasi langsung dengan asatidz. Namun, ketika perang semakin bergejolak sampai saat ini kami belum mendapat kabar, banyak astaidz kami yang telah menjadi syuhada,” terang Ihsan.

Terakhir, ustadz Fahrudin menyeru kepada jamaah untuk mengambil peran dalam bencana kemanusiaan yang terjadi di Palestina saat ini, yakni dengan berjihad.

“Kita bisa jihad dijalan allah dengan harta yang Allah titipkan, mudah-mudahan dengan menyisihkan sebagian harta kita untuk program ini, kita dicatat oleh Allah sebagai orang yang sedang jihad di jalan allah.” ujar ustadz Fahrudin. (Noviana)

Redaktur: Wahid Ikhwan


DAARUTTAUHIID.ORG