Hadits Tentang Anjuran Sholawat Pada Hari Jum’at

DAARUTTAUHIID.ORGHari Jum’at dapat dikatakan sebagai hari sholawat, hari untuk memperbanyak lantunan sholawat kepada Nabi Muhammad Shallallahu `alaihi wasallam.

Karena sholawat menjadi salah satu ibadah yang dianjurkan. Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman dalam surah Al Ahzab ayat 56,

Artinya: “Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bersholawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bersholawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya.”

Kemudian disebutkan dalam hadits yang artinya: “Barang siapa bersholawat kepadaku (Nabi Muhammad Shallallahu `alaihi Wa Sallam) satu kali, maka Allah Ta’ala bersholawat sepuluh kali kepadanya.” (HR Muslim)

Nah, beikut ini adalah tiga Hadits tentang sholawat pada Hari Jumat:

1. Hadits Pertama

Dikutip dari buku Mukjizat Sholawat karangan Habib Abdullah Assegaf, Rasulullah Shallallahu `alaihi Wasallam pernah menganjurkan muslim untuk memperbanyak sholawat di hari Jumat. Sebab pada hari tersebut, sholawat dari umat Islam disampaikan kepadanya. Berikut bunyi haditsnya,

Artinya: “Perbanyaklah membaca sholawat kepadaku pada setiap hari Jumat, karena sholawat umatku disampaikan kepadaku setiap hari Jumat. Barangsiapa dari kalian paling banyak membaca sholawat kepadaku, ia adalah orang yang dekat kedudukannya denganku.” (HR. Al Baihaqi)

2. Hadits Kedua

Sholawat pada hari Jum’at juga dapat menjadi cahaya pada hari kiamat bagi yang membacanya. Dalam hadits riwayat Abu Nu’aim, Rasulullah bersabda,

“Barangsiapa bersholawat kepadaku pada hari Jumat seratus kali, ia datang pada hari kiamat dengan cahaya, (yang) andaikata dibagi antara makhluk semuanya, cahaya itu akan memenuhinya.”

3. Hadits Ketiga

Anjuran memperbanyak sholawat di hari Jum’at juga bersumber dari hadits yang dishahihkan oleh al-Hakim dan Ibnu Hibban. Syaikh al-Albani menyepakati keshahihannya. Rasulullah Shallallahu `alaihi Wa Sallam bersabda,

“Sesungguhnya termasuk hari kalian yang paling utama adalah hari Jumat. Pada hari itu Adam diciptakan dan diwafatkan. Pada hari itu pula terjadi tiupan sangkakala dan binasa (seluruh makhluk). Maka perbanyaklah sholawat untukku di hari itu. Sesungguhnya sholawat kalian ditunjukkan kepadaku.” (HR. Abu Dawud)

(Arga)

Redaktur: Wahid Ikhwan


DAARUTTAUHIID.ORG