Hidup di Lingkungan Muslim, Seorang Pemuda Putuskan Masuk Islam

[DAARUTTAUHIID.ORG]- Seorang pemuda asal Nusa Tenggara Timur (NTT) bernama Ishak Boy Mau. Berawal dari sering berkumpul dengan teman-teman Muslim, perlahan hatinya terbuka dan memutuskan menjadi mualaf.

Ishak mengatakan mantap mengucap dua kalimat syahadat pada 2020. Keyakinan ini berkat lingkungan di sekitarnya yang kebanyakan adalah orang Islam dan sudah terbiasa dengan kehidupan-kehidupan Muslim.

“Dari lingkungan. Kebanyakan teman-teman saya Islam,” kata Ishak dalam kanal YouTube Update Mualaf.

Ia juga menceritakan dahulu bekerja di sebuah kafe dan bertemu dengan seorang pelanggan yang sering berbagi cerita dengannya terkait kehidupan sehari-hari.

Setelah sering berbincang dan bercerita dengan pelanggan itu, tiba-tiba dari mulut Ishak mengatakan ingin masuk Islam. Padahal, pelanggan tersebut tidak pernah mengajaknya bersyahadat dan menjadi Muslim.

“Enggak tahu ada pikiran apa. Terus baku ngomong mau masuk Islam. Kayak ngomong sendiri,” ujar Ishak.

Kemudian dia meminta bantuan temannya yang Muslim untuk mencarikan tempat resmi dibimbing bersyahadat. Maka, Ishak pun resmi masuk Islam, tanpa diketahui keluarganya.

“Lega saja. Selama ini ada yang ditahan-tahan,” terangnya.

Ketika pulang kampung dengan keadaan sudah menjadi orang Islam, Ishak tidak menyangka kalau keluarganya menghormati keputusannya menjadi mualaf.