Ikuti Bandung Equestrian Challenge, Santri SMA DTBS Putra ini Sabet Medali Perak
DAARUTTAUHIID.ORG | BANDUNG – Penghargaan bergengsi berhasil di bawa pulang oleh salah satu santri SMA Daarut Tauhiid Boarding School (DTBS) Putra. Muhammad Raihan Anrea Mahari kelas 11-4, telah meraih medali perak ajang berkuda yang diselenggarakan oleh Bandung Equestrian Challenge pada (1-4 Mei 2025) di Dago Giri Equestrian, Bandung, Jawa Barat.
Irfan, selaku humas SMA DTBS Putra melaporkan kabar baik ini melalui ruang media daring. Menurut keterangan, Raihan telah berhasil menduduki posisi ke-2 pada kategori Show Jumping 60 cm U-18.
“Alhamdulillahirobbil ‘alamin atas izin Allah Subhanahu wa Ta’ala, Santri SMA Daarut Tauhiid Boarding School Putra, Muhammad Raihan Anrea Mahari berhasil meraih juara 2 Pada Lomba Jumping 60cm U18,” ujar Irfan.
Tampil gagah bersama Mubarok, kuda yang ia tunggai, Raihan berhasil melewati rintangan demi rintangan dengan memukau. Hal tersebut menunjukkan kegigihan dan keuletan Raihan dalam belajar dan berlatih.
Menurut Irfan, kemenangan Raihan menjadi titik awal untuk mengukir prestasi lebih baik lagi dalam kesempatan berikutnya. Ajang tersebut pun menjadi pelajaran dan pengalaman bagi santri dalam berkompetisi.
“Sebagai pihak sekolah, SMA DTBS Putra mendukung penuh dalam hal pengembangan potensi santri. Termasuk salah satunya kejuaraan yang di ikuti oleh para santri, untuk mengembangkan skill juga pengalaman mereka,” tutur Irfan.
Kabar baik itu menjadi kebahagiaan bagi seluruh keluarga besar SMA DTBS Putra. Mewakili pihak sekolah, Irfan berharap prestasi yang telah di cetak oleh Raihan menjadi cambuk semangat untuk meraih ridha dan rahmat Allah.
“Semoga dengan prestasi yang diraih, semakin meningkatkan semangat dan motivasi ananda untuk berprestasi meraih keberkahan Allah Subhanahu wa Ta’ala, aamiin,” tutupnya.
Untuk diketahui, kompetisi berkuda itu merupakan bagian dari Dago Giri Competition yang dilaksanakan sebagai challenge dan ajang silaturahim untuk stable yang ada di Bandung Raya.
Dalam kompetisi tersebut, peserta mengikuti dua kategori perlombaan, yakni: dressage dan show jumping. Para peserta bersaing untuk menunjukan penampilan serta kepiawaiannya dalam menunggang dan mengendalikan kuda. (Noviana)
Redaktur: Wahid Ikhwan