Sebagai Syarat Sah! Inilah Rukun Haji yang Harus Dipenuhi

DAARUTTAUHIID.ORG | Ibadah haji merupakan ibadah yang dilaksanakan setahun sekali bagi kaum muslimin yang mampu menunaikannya, karena pada dasarnya tidak semua orang mampu menunaikan ibadah haji. Mampu dalam bentuk fisik, finansial, dan mental.

Dalam menunaikan ibadah haji sama halnya dengan ibadah lainnya yang memiliki rukun yang harus dipenuhi. Rukun merupakan syarat sahnya ibadah haji. Di antaranya ialah: 

Pertama, Ihram

Ihram haji ialah niat untuk melaksanakan ibadah haji, yang ditandai dengan memakai pakaian ihram dan membaca talbiyah. Ihram merupakan salah satu rukun haji yang wajib dilakukan oleh setiap jamaah haji. Tanpa ihram, pelaksanaan ibadah haji tidak sah.

Pakaian ihram bagi laki-laki terdiri dari dua lembar kain putih yang tidak berjahit, yaitu kain yang dikenakan di bagian atas (izar) dan kain yang dikenakan di bagian bawah (rida). Sedangkan pakaian ihram bagi perempuan adalah pakaian yang menutup seluruh aurat, kecuali wajah dan kedua telapak tangan.

Untuk lafadz niat haji beserta artinya:

Nawaitul hajja wa ahramtu bihi lillahi taala

“Aku berniat haji dengan berihram karena Allah Taala.” 

Kedua, Wukuf di Arafah

Wukuf adalah ritual ibadah yang dilakukan di area padang tanah Arafah pada 9 Dzulhijjah, mulai dari tergelincirnya matahari hingga terbenamnya matahari. Selama wukuf dianjurkan untuk membaca talbiyah, dzikir, istighfar, tahlil, shalawat dan membaca Al-Quran.

Ketiga, Thawaf Ifadhah

Thawaf merupakan salah satu rukun haji yang dilakukan dengan mengelilingi Kabah sebanyak 7 (tujuh) putaran sambil berjalan kaki. Thawaf dimulai dan diakhiri pada arah sejajar dengan Hajar Aswad, di mana posisi Kabah selalu berada di sebelah kiri badan jemaah.

Keempat, Sai

Sai yaitu aktivitas berjalan dari bukit Safa ke bukit Marwah sebanyak 7 kali perjalanan. Dari bukit Safa ke bukit Marwah dan sebaliknya dihitung 1 kali perjalanan, sehingga rangkaian Sai berakhir di bukit Marwah.

Kelima, Tahallul

Tahallul atau memotong rambut yang dilakukan jamaah haji, baik laki-laki dan perempuan. Bagi laki-laki untuk mencukur rambut hingga botak atau sekurang-kurangnya memotong sebelah kanan, tengah, dan kiri. Sedangkan perempuan sekurang-kurangnya memotong tiga helai rambut sepanjang jari.

Keempat, Tertib

Rukun haji yang terakhir ialah tertib, Yaitu melaksanakan ibadah haji sesuai dengan rukun haji secara berurutan, mulai dari ihram hingga tahallul. (Arga)