Aa Gym: 2 Ciri Orang yang Beruntung

March 12, 2024March 12, 2024 Agus Iskandar Aa Gym

DAARUTTAUHIID.ORG | Semoga hari-hari yang tersisa dari umur kita menjadi hari-hari yang penuh keberuntungan, karena hanya orang-orang yang beruntung yang akan selamat hidupnya di dunia dan di akhirat. Adapun ciri orang beruntung itu ada dua, di antaranya adalah sebagai berikut:

Pertama, amanu atau arti lain yang biasa kita pahami adalah orang yang beriman. Orang yang beriman adalah orang yang paham kebenaran, kita belajar itu bukan untuk nilai. Nilai itu hanya karena sedang sekolah perlu alat ukur, kita belajar untuk paham.

Jadi, jika orang diberi uang oleh Alloh Ta’ala itu biasa saja, diberi kekayaan melimpah merasa biasa saja, tidak ada apa-apanya, karena penjahat juga dikasih oleh Alloh kekayaan.

Kalau orang diberi gelar panjang berenteng itu juga biasa saja, diberi harta juga merasa biasa saja, namun kalau dikaruniai pemahaman kebenaran itu dia merasa luar biasa, karena dengan pemahamannya, dapat digunakan juga dengan benar.

Memiliki gelar pendidikan S2, S3, dan Profesor menjadi luar biasa jika paham kebenaran, karena akan lebih tinggi manfaatnya bagi diri sendiri maupun orang lain.

Kedua, wa amilus Sholihah, yaitu orang yang beruntung yang tiap waktunya menjadi amal sholeh.

Artinya amanu itu paham kebenaran dan mengamalkan kebenaran. Jadi, paham dulu sebelum mengamalkan, kalau kita tidak paham tidak bisa mengamalkan dengan benar, makanya menuntut ilmu itu hukumnya wajib dalam Islam, bagi siapapun dan kapanpun.

Barang siapa yang menginginkan dunia maka fa’alaihi Bil Ilmi yaitu harus dengan ilmu. Begitu juga waman arrodal akhira yaitu barang siapa yang ingin akhirat wajib juga dengan ilmu.

Barang siapa yang menginginkan dunia dan akhirat maka harus dengan ilmu juga. Jadi, pekerjaan kita hidup ini adalah hanya untuk beramal sholeh, tidak ada lagi yang lain.

Tentu semua orang di dunia ini ingin hidup beruntung, baik beruntung di dunia maupun di akhirat. Untuk mendapatkan keberuntungan itu sendiri harus mampu mengamalkan dua hal di atas. Semoga kita senantiasa menjadi orang yang beriman dan beramal sholeh. (KH. Abdullah Gymnastiar)