Aa Gym: Allah yang Menguasai Hati

DAARUTTAUHIID.ORG | Ada doa yang senantiasa dibacakan oleh Rosullulah Sallallahu ‘alaihi wassalam, supaya selalu istiqomah di jalan Alloh Ta’ala. Bunyi do’anya sebagai berikut:

“Ya Muqollibal Qulub Tsabbit Qolbi ‘alaa Diinik” 

Artinya: Wahai Yang Membolak-balikkan Hati, teguhkanlah hatiku senantiasa di atas agama-Mu.

Iman yang ada dalam diri seorang Muslim kerap kali naik turun. Saat iman sedang tinggi, ibadah terasa ringan hingga nikmatnya juga bisa dirasakan di hati, pikiran, dan tubuh. Saat iman tengah menurun, godaan untuk berbuat maksiat dan berpaling dari Alloh juga semakin menguat. 

Berapa banyak orang yang tadinya melakukan amalan ahli surga, kemudian menjadi ahli maksiat. Misalkan ada yang rajin tahajud tapi sekarang sama sekali tidak pernah tahajud, ada yang sudah Hafizh Al-Quran tapi Al-Quran tidak pernah dibaca.

Pada dasarnya kita adalah manusia yang lemah dan mudah berubah, maka hendaknya kita memohon diberikan ketetapan hati agar kita selalu dijalan kebaikan dan kebenaran. 

Jangan sampai nikmat iman dicabut dalam diri kita. Berapa banyak orang yang dicabut nikmat imannya kemudian menjadi murtad meninggalkan Islam, karena pada dasarnya Allah yang membolak-balikan hati seorang hamba, jika ia sudah berkehendak maka terjadilah apa yang harus terjadi.

Kita tidak boleh berlebihan dalam mencintai maupun membenci sesuatu. Boleh jadi suatu saat Alloh membalikkan hati seseorang pada arah yang sebaliknya. Misalkan kita membenci seseorang yang tidak ingin dijodohkan dengannya, namun di sisi Allah mudah untuk mengubah perasaan kita.

Mudah bagi Alloh membuat seseorang yang tadinya tidak suka menjadi suka, atau tadinya suka menjadi tidak suka. Oleh karenanya, tetaplah proporsional dan biasa-biasa saja.

Kita tidak perlu juga berusaha untuk disukai orang, apa lagi sampai bergantung pada orang lain, semuanya serahkan pada Alloh Ta’ala. Kalau keinginan kita sudah menjadi kehendak Alloh juga, maka semua masalah akan menjadi mudah diselesaikan dengan cepat. 

Kita tidak perlu mempersulit diri dengan kelemahan dan keterbatasan kita. Kalau kita yakin maka serahkan semua kepada Alloh Ta’ala dan berdo’a dengan sungguh-sungguh agar keinginan  kita dikabulkan. Allohu ‘alam bishowab. (KH. Abdullah Gymnastiar)

Baca juga: Perbuatan yang Menyebabkan Hati Mengeras