Aa Gym: Kalau Ingin Terhindar dari Maksiat, Bangun Hubungan yang Serius dengan Alloh

DAARUTTAUHIID.ORG | Satu-satunya yang dapat mengerem kita dalam berbuat maksiat ialah ketika kita mengingat Alloh Ta’ala. begitu juga satu-satunya yang dapat membuat kita ikhlas dalam beramal hanya Alloh Ta’ala.

Ada banyak orang yang mencari kedudukan dan penghormatan melalui ibadah yang diperintahkan oleh Alloh Ta’ala. sebanyak apapun ibadah yang kita lakukan, akan tetapi membuat kita semakin lalai, maka hal itu hanya akan menjadi masalah bagi kita.

Ada banyak orang yang menyebut nama Alloh, akan tetapi belum tentu hatinya belum terpaut kepada Alloh. Berapa banyak juga orang yang menyebut istigfar, akan tetapi di dalam hatinya tidak ada kesungguhan dalam bertaubat.

Oleh karenanya kita perlu memperbaiki cara kita berzdikir kepada Alloh Ta’ala, dari zdikir yang fisik mengarah pada zdikir hati, dzikir yang menenangkan dan menetramkan hidupkan kita. Kalau hidup tenang kita akan merasa bahagia juga.

Ketahuilah bahwa tidak ada satu hal apapun yang tersembunyi dalam hidup ini, Alloh Maha Tahu dan Mengawasi setiap perbuatan yang kita lakukan. Alloh berfirman dalam Al-Qur’an yang artinya:

“Sesungguhnya bagi Allah tidak ada satupun yang tersembunyi di bumi dan tidak (pula) di langit.” (QS. Ali-Imran: 5)

Ayat di atas dapat menjadi motivasi bagi kita untuk meninggalkan maksiat, jika kita benar-benar yakin terhadap firman Alloh tersebut.

Dalam ayat lain pada surat Al-Hadid Alloh juga menegaskan bahwa manusia itu senantiasa dalam pengawasan Alloh Ta’ala dimana pun dan kapan pun.

“Dialah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa. Kemudian, Dia berkuasa atas ʻArasy. Dia mengetahui apa yang masuk ke dalam bumi dan apa yang keluar darinya serta apa yang turun dari langit dan apa yang naik ke sana. Dia bersamamu di mana saja kamu berada. Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.”Satu-satunya yang dapat mengerem kita dalam berbuat maksiat ialah ketika kita mengingat Alloh Ta’ala. begitu juga satu-satunya yang dapat membuat kita ikhlas dalam beramal hanya Alloh Ta’ala.

Ada banyak orang yang mencari kedudukan dan penghormatan melalui ibadah yang diperintahkan oleh Alloh Ta’ala. sebanyak apapun ibadah yang kita lakukan, akan tetapi membuat kita semakin lalai, maka hal itu hanya akan menjadi masalah bagi kita.

Ada banyak orang yang menyebut nama Alloh, akan tetapi belum tentu hatinya belum terpaut kepada Alloh. Berapa banyak juga orang yang menyebut istigfar, akan tetapi di dalam hatinya tidak ada kesungguhan dalam bertaubat.

Oleh karenanya kita perlu memperbaiki cara kita berzdikir kepada Alloh Ta’ala, dari zdikir yang fisik mengarah pada zdikir hati, dzikir yang menenangkan dan menetramkan hidupkan kita. Kalau hidup tenang kita akan merasa bahagia juga.

Ketahuilah bahwa tidak ada satu hal apapun yang tersembunyi dalam hidup ini, Alloh Maha Tahu dan Mengawasi setiap perbuatan yang kita lakukan. Alloh berfirman dalam Al-Qur’an yang artinya:

“Sesungguhnya bagi Allah tidak ada satupun yang tersembunyi di bumi dan tidak (pula) di langit.” (QS. Ali-Imran: 5)

Ayat di atas dapat menjadi motivasi bagi kita untuk meninggalkan maksiat, jika kita benar-benar yakin terhadap firman Alloh tersebut.

Dalam ayat lain pada surat Al-Hadid Alloh juga menegaskan bahwa manusia itu senantiasa dalam pengawasan Alloh Ta’ala dimana pun dan kapan pun.

“Dialah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa. Kemudian, Dia berkuasa atas ʻArasy. Dia mengetahui apa yang masuk ke dalam bumi dan apa yang keluar darinya serta apa yang turun dari langit dan apa yang naik ke sana. Dia bersamamu di mana saja kamu berada. Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.”