Keluarga Ungkap Kebaikan Ibunda Aa Gym Semasa Hidup

Pemakaman Ibunda KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym), yakni Hj. Yetti Rochayati binti S. Permana, diiringi isak tangis keluarga besar, dan seluruh santri Daarut Tauhiid (DT) yang hadir. Tidak ada yang menyangka, Enin, biasa almarhumah disapa, akan menginggalkan semuanya begitu cepat, pada Ahad (28/4). Prosesi pemakaman digelar di Eco Pesantren DT, tepat di sebelah makam almarhumah cucunya, yaitu Gheziya Naura Khadija.

Banyak hal baik yang dikenang oleh siapa pun yang mengenal Enin semasa hidupnya. Abdurrahman Yuri (A Deda), yang merupakan adik Aa Gym, menyampaikan kenangan bersama almarhumah ibundanya itu.

“Enin orang yang sangat baik, penyayang, orang yang senang berbagi, terus mengingatkan berkaitan dengan salat, dan yang utama adalah zikir. Kalau kami-kami sebagai anak ingin bepergian, selalu minta doa kepada Enin, dan Enin selalu mendoakan anak dan cucunya. Itu menjadi bagian yang terpenting bagi kehidupan kami, khususnya kepada anak-anaknya,” tuturnya dengan mata berkaca-kaca.

A Deda juga mengungkapkan pesan Enin kepada seluruh anak-anaknya. “Enin selalu berpesan kepada anak-anaknya untuk terus menebar kebaikan, dan terus melakukan zikir walau dalam keadaan apa pun. Enin adalah orang yang sangat mandiri, sehingga mendidik anak-anaknya untuk menjadi mandiri. Tidak mau menyusahkan siapapun, itu yang selalu disampaikan oleh Enin. Qodarullah proses pemakaman dan pemberangkatan dari rumah sakit, oleh Allah sedemikian rupa dimudahkan segalanya,” ungkapnya.

Menurutnya, sebelum mendapat ujian sakit demam, Enin memiliki riwayat penyakit diabetes. “Ketika pagi tadi bertemu dengan dokter, enin mengalami serangan jantung. Mohon di maafkan segala kekurangan dan kesalahannya,” pungkasnya. (Yuga Hassani)