Menggantungkan Ayat Al Quran di Kalung Untuk Keberkahan, Apa Hukumnya?

[DAARUTTAUHIID.ORG] – Al-Qur’an diturunkan sebagai petunjuk bagi manusia. Jangan terjebak dalam hal-hal yang tidak berguna seperti meletakkan tulisan ayat-ayat Al-Qur’an di kalung dan menggantungnya di leher.

Tidak seorang pun akan mendapat manfaat dari Al-Qur’an kecuali mereka mengamalkannya dan mematuhi isi Al-Qur’an. Jadi tentu tidak ada untungnya menggantungkan ayat Al-Qur’an sebagai kalung di leher.

Menggantung ayat-ayat seperti Al-Qur’an adalah tercela dalam hukum Islam. Karena perilaku seperti ini justru mengosongkan isi Al-Qur’an, yaitu tidak menghormati Al-Qur’an sebagai kitab suci.

Kecuali umat Islam membawa Al-Qur’an agar mudah dibaca dan diingat. Ulama Al-Azhar Kairo Mesir, Syekh Ahmad Al-Sharabasi menjelaskan bahwa Allah Ta’ala menurunkan Al-Qur’an sebagai cahaya untuk membimbing manusia ke jalan yang benar.

Allah Ta’ala berfirman: “Sesungguhnya Al-Qur’an ini memimpin (jalan) yang lurus dan membawa kabar gembira bagi orang-orang yang mengerjakan kebajikan, dan mereka akan menuai pahala yang besar.” (QS. Al Isra: 9)

Maksud diturunkannya Al-Qur’an bukanlah agar manusia membatasi diri, seperti menjadikannya sebagai jimat atau semacamnya. Al-Qur’an diturunkan isinya sebagai amalan, menaati perintah yang terkandung di dalamnya dan menjauhi larangan-larangan yang terkandung dalam Al-Qur’an.

Al Quran juga bukan agar orang-orang membatasi diri mereka dengan menggantungkan tulisan-tulisan Al Quran di rumah atau kantor, termasuk menjadikannya sebagai jimat yang digantung di leher dan dada atau ditaruh di bawah bantal.

Juga bukan pengusiran setan, mencapai kedamaian batin, atau dimasukkan ke dalam mobil untuk menghindari rasa sakit. Namun, Al-Qur’an adalah pedoman hidup, membimbing setiap orang dalam semua aspek kehidupan.

Allah Ta’ala berfirman, “Segala puji bagi Allah yang telah menurunkan Kitab (Al-Qur’an) kepada hamba-Nya dan Dia tidak menjadikannya bengkok; sebagai bimbingan yang lurus, untuk memperingatkan akan siksa yang sangat pedih dari sisi-Nya dan memberikan kabar gembira kepada orang-orang mukmin yang mengerjakan kebajikan bahwa mereka akan mendapat balasan yang baik.” (QS. Al-Kahfi: 1-2)

Red: WIN

______________________________

daaruttauhiid.org

Ref: Republika