Panggung Ceria PG & TK DT, Berkreasi dengan Barang Bekas

Ahad (18/10), PG & TK Daarut Tauhiid (DT) kembali menggelar Fun Learning Panggung Ceria. Sebanyak 25 peserta mengikuti kegiatan di pertemuan pertama bulan Oktober ini. Untuk mengenalkan kondisi keterkinian yang dekat dengan anak, diusung tema kegiatan yaitu Bermain bersama Hujan, didampingi oleh Sucianti dan Nenden, guru PG & TK DT.

Sebelum kegiatan dimulai, anak-anak telah mempersiapkan terlebih dahulu perlengkapan prakarya, di antaranya botol bekas yang sudah dilubangi, kapas, dan double tape. Selain itu, para peserta diajak menyanyikan lagu dan tepuk hujan. Diberikan penjelasan tentang manfaat turun hujan, dan diberikan hafalan doa ketika turun hujan.

“Tujuan dari kegiatan Panggung Ceria ini untuk mengenalkan hujan sebagai tanda kebesaran Allah. Mengenalkan manfaat hujan, mengenalkan doa ketika turun hujan, menanamkan rasa syukur kepada anak karena Allah telah menurunkan hujan. Mengenalkan juga bahaya hujan karena ulah tangan manuasia itu sendiri,” ujar Risti Rahmawati, Wakil Kepala Sekolah PG & TK DT Bidang Kurikulum dan Siswa.

Anak-anak terlihat antusias saat kegiatan dimulai, terutama saat prakarya membuat awan dari botol bekas. Sebagian anak ada yang langsung mengikuti arahan dari pendamping, ada pula yang hanya melihat bagaimana pendamping membuat prakarya dari barang bekas.

“Iya, buat hujan pake kapas terus dikasih air, terus ditempel pake isolasi. Seneng bisa main hujan-hujanan. Nanti mau main lagi sama temen-temen,” ujar Ilham Salman Abdillah, salah seorang peserta Panggung Ceria.

Menurut Risti, adanya prakarya ini bisa melatih seni dan motorik halus anak dengan menempelkan kapas. Selain itu bisa memanfaatkan barang bekas menjadi hal berguna atau mainan.

“Jadi mainan itu tidak harus membeli. Contohnya botol bekas yang dilubangi saja, anak mempunyai mainan tentang turunnya air hujan, juga menanamkan cinta lingkungan,” kata Risti.

Kegiatan ini pun terbuka untuk umum. Karena salah satu tujuan kegiatan Panggung Ceria ini adalah ingin mengenalkan dan sharing pembelajaran yang dilakukan PG & TK DT kepada masyarakat luas. (Pipit)