Tertibnya Santri Eco Pesantren saat Ikuti Kajian

Setiap manusia memiliki bakat dan kemapuan yang beragam. Dikarenakan keberagaman itulah, manusia tidak bisa menjadi seperti orang lain, kecuali satu yaitu ketakwaan. Orang yang paling takwa adalah orang yang percaya, yakin dan patuh terhadap perintah Allah, dan hatinya pasrah kepada-Nya. Demikianlah pengantar kajian yang disampaikan oleh KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym) saat mengisi Manajemen Qolbu (MQ) Pagi di Eco Pesantren, Selasa (23/1).

Untuk mendidik santrinya menjadi orang yang bertakwa, Aa Gym menegaskan agar santri senantiasa belajar untuk selalu siap mendengarkan informasi, belajar bersikap cepat dan disiplin. Karena ibadah yang baik adalah buah dari kecakapan dan kedisiplinan. Inilah yang membuat santri Eco Pesantren selalu terlihat tertib dan rapi saat mengikuti kajian.

Aa Gym menyampaikan, mengapa sekarang banyak orang yang memiliki dunia, tetapi rusak ahlaknya? Yang bergelar banyak, pangkat banyak, popularitas banyak, tapi mengapa sulit mencari contoh yang baik? Penyebab dari semua kerusakan tersebut tidak lain karena kebanyakan menusia memiliki tuhan yang lain selain Allah SWT. Di antaranya ada yang menuhankan harta, pangkat, gelar, penampilan dan kekuasaan.

“Makanya adek-adek, ingat baik-baik, kalian boleh bercita-cita ingin menjadi insinyur, dokter, tentara, polisi. Jadi apa pun posisi di dunia yang halal, semua bagus. Tapi ingat, jangan pernah diperbudak oleh yang dicita-citakan. Kita boleh punya gelar, tapi jangan bersembunyi dibalik gelar. Diri kita harus lebih bagus dari pada topeng yang kita pakai,” tegas Aa Gym.

Sikap tegas Aa Gym kepada santri Eco Pesantren, menuai respon positif dari beberapa wali santri Eco Pesantren yang juga ikut menyimak kajian tersebut.

Euis Hasanah, seorang wali santri Eco Pesantren berharap, setiap nasihat yang diberikan Aa Gym kepada santri dapat menjadi tambahan ilmu bagi mereka, sehingga kelak mereka mampu meneruskan dakwah Aa Gym di mana pun mereka berada.

“Alhamdulillah semoga ilmu anak-anak semakin bertambah, dan semoga bisa menjadi penerus dakwah Aa Gym,” harapnya.