Pentingnya Pendidikan Karakter Bagi Anak

Pentingnya Pendidikan Karakter Bagi Anak

Pendidikan anak merupakan salah satu hal yang penting bagi perkembangan anak sejak dini. Pendidikan anak bukan hanya pendidikan formal yang ada di sekolah saja, tetapi di rumah juga dan orang tua berperan sebagai pendidik utama bagi anak. Penerapan pendidikan anak dalam perspektif akhlak dan moral sangat lah penting diberikan kepada anak sejak sekarang, agar bisa mengetahui mana hal yang baik dan tidak.

Orang tua berkewajiban memberikan pendidikan moral sedini mungkin kepada anak agar anak dapat membiasakan dan membentengi diri dari hal-hal yang tidak baik, karna pola pikir anak sangat mudah dibentuk ketika masih kecil, maka jangan racuni pikiran anak dengan hal-hal yang belum sepantasnya mereka ketahui. Hal ini akan berdampak buruk bagi anak ketika anak sudah dewasa.

Menanamkan pendidikan Karakter pada anak sejak usia dini juga merupakan hal yang harus dilakukan setiap orang tua, karna pada dasarnya anak akan memiliki karakter yang baik apabila orang tua telah menanamkan karakter yang di bentuk sejak mereka masih kecil. Karakter anak biasanya akan meniru apa yang mereka lihat dari karakter orang tuanya itu sendiri, oleh karena itu orang tua sangat berpengaruh terhadap pembentukan karakter anak mereka.

Badan Pendidikan, Keilmuan dan Kebudayaan Dunia (UNESCO) menjelaskan, di usia emas tersebut pendidikan anak usia dini punya pengaruh penting untuk menunjang tumbuh kembangnya.

Menurut UNESCO Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) lebih dari sekadar persiapan untuk sekolah dasar. Tujuan PAUD adalah perkembangan menyeluruh dari kebutuhan sosial, emosional, kognitif, dan fisik seorang anak guna membangun fondasi yang kuat dan luas untuk pembelajaran dan kesejahteraan seumur hidup. PAUD menyimpan potensi untuk mendidik masyarakat masa depan yang peduli, cakap, dan bertanggung jawab.

Salah satu pendidikan anak yang dicontohkan oleh Rasulullah Shalallahu ‘alaihi Wasallam sebagaimana dituangkan dalam hadits berikut ini:

عن عمرو بن شعيب، عن أبيه، عن جده -رضي الله عنه- قال: قال رسول الله -صلى الله عليه وسلم-: مُرُوا أولادَكم بالصلاةِ وهم أَبْنَاءُ سَبْعِ سِنِينَ، واضْرِبُوهُمْ عليها، وهم أَبْنَاءُ عَشْرٍ، وفَرِّقُوا بَيْنَهُمْ في المَضَاجِعِ

Dari Amr Bin Syu’aib dari ayahnya dari kakeknya berkata: “Rasulullah Shalallahu ‘alaihi Wasallam bersabda: “Perintahkan anak-anakmu melaksanakan sholat sedang mereka berusia tujuh tahun dan pukullah mereka karena tinggal sholat sedang mereka berusia 10 tahun dan pisahkan antara mereka di tempat tidurnya.” (HR. Abu Daud no. 418).

Dari hadits diatas kita bisa mengambil kesimpulan bahwasannya Rasul mengajarkan kepada umatnya agar memberikan pendidikan karakter Islam dengan mengajarkan kebiasaan-kebiasaan baik sejak dini. Maksud dan tujuaannya tidak lain adalah agar anak bisa mulai membiasakan dengan hal-hal baik yang diajarkan seiring dengan bertumbuhnya usia anak, sehingga ketika beranjak dewasa nanti orang tua tidak lagi bersusah payah untuk mengajarkan kebiasaan-kebiasaan baik kepada anak. Orang tua tinggal hanya mengarahkan dan membimbing saja. Wallahu a’lam bishowab.

(Shabirin)