Mahasiswa UNSIQ Kagumi Kurikulum Dirdik DT

Direktorat Pendidikan (Dirdik) hadir sebagai upaya mewujudkan visi dan misi Yayasan Daarut Tauhiid (DT), untuk mewujudkan generasi ahli zikir, fikir dan ikhtiar. Menuju generasi yang berakhlakul karimah, dengan visi mencetak generasi yang unggul di setiap bidang yang berlandaskan tauhid.

Kurikulum pendidikan di DT, dari mulai TKA, SD, SMP, hingga SMA dan SMK, mendapat tanggapan positif dari para Mahasiswa Universitas Sains Al-Quran (UNSIQ), Wonosobo, Jawa Tengah, yang sedang melakukan studi banding sistem pembelajaran di DT, atau Audensi Pengelolaan Pendidikan DT. Kegiatan studi banding tersebut dimulai di Masjid DT, pukul 08.30 WIB, dan diikuti oleh 625 orang, mulai dari mahasiswa, staff, hingga dosen.

Tri Aji (20), Mahasiswa Semester Tiga, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UNSIQ, mengungkapkan kekagumannya pada kurikulum yang ada di DT. “Sistem Pendidikan di DT ini sudah modern, walaupun basicnya pesantren, tapi tidak menutupi keilmuan yang bersumber dari luar. Sehingga balance antara ilmu dunia dan akhirat, karena dapat tersinkronisasikan dengan baik,” ungkapnya saat berkunjung ke SMP DTBS Puteri, pada Senin (21/10).

Menurutnya, selain sistem pebelajarannya yang modern dan baik, sistem pengelolaan keuangannya juga sehat, serta manajemen alumninya terwadahi. Dalam kegiatan studi banding tersebut, mereka diajak berkeliling ke setiap lembaga pendidikan, dan diberi kesempatan untuk menanyakan perihal sistem kurikulumnya. Dari pendaftaran, proses belajar mengajar, sampai kepada wisuda kelulusannya. (Sukmara Galih)