Milad DT ke 29, Tetangga Rasakan Berkahnya

Puncak perhelatan Festival Milad Pondok Pesantren Daarut Tauhiid (DT) yang ke 29, dilaksanakan selama tiga hari di lokasi berbeda. Pertama, di Eco Pesantren DT (pesantren ikhwan), pada Jumat (13/12). Kedua, di Eco Pesantren Dua (pesantren akhwat), pada Sabtu (14/12. Ketiga, penutupan di Ponpes DT, Jalan Gegerkalong Girang, No. 67 Kota Bandung, pada Ahad (15/12).

Ketua Pelaksana Milad DT ke 29, Riki Taufik mengungkapkan, alasan dilaksanakan di tiga tempat, karena Ponpes DT kini ada di tiga tempat. Di sana, DT juga mengajak para tetangga sekitar untuk syukuran Milad DT, sebagai bentuk nyata hidmat DT untuk tetangga sekitar.

“Pada gelaran Acara Milad DT ke 29 ini, lebih berfokus pada kegiatan atau aktifitas, bahkan keberadaan Ponpes Daarut Tauhiid benar-benar dapat dirasakan oleh tetangga, bukan sama jamaah DT yang jauh. Sehingga pada tiga aset wakaf, yaitu Gegerkalong, Eco Pesantren, dan Eco Dua yang baru saja menyelesaikan pembebasan tanahnya, dibuat kegiatan-kegiatan yang dilakukan bersama dengan tetangga,” jelas Riki pada Ahad (15/12).

Seiring dengan tagline Milad Daarut Tauhiid Tahun 2019 ini, yaitu ‘Berkhidmat untuk Umat’, menuai banyak respon positif dari warga, khususnya para tetangga. Hayati, salah seorang Warga
Gegerkalong Kalong RT.01 RW.03 Kelurahan. Isola, mengungkapkan kesannya. “Kalau tahun kemarin Milad DT digelar di Lapang Gasibu. Jadi saya sendiri tidak tahu acaranya seperti apa. Namun sekarang sangat berterima kasih, walupun sederhana, tapi saya sangat merasakan manfaatnya, dan bangga menjadi Warga Gegerkalong, yang di wilayahnya terdapat Ponpes besar, seperti Daarut Tauhiid,” ungkapnya. (Sukmara Galih)