Unjuk Hafalan Qur’an, Siswa SMA Adzkia Ikuti Parade Tasmi’

[daaruttauhiid] – Sekolah Kader SMA Adzkia Islamic School kembali mengadakan Parade Tasmi’. Usai menjalani program Belajar Dari Rumah (BDR) selama satu tahun setengah, akhirnya santri sekolah yang operasional pendidikannya dibiayai oleh Daarut Tauhiid Peduli (DTP) ini dapat kembali ke pesantren dan menjalani rutinitas khas santri seperti biasanya.

Alhamdulillah karena seluruh siswa telah kembali ke Pesantren dan tidak ada lagi yang berada di rumah, kegiatan Parade Tasmi’ kali ini diikuti seluruh siswa dari kelas X hingga XII secara offline, atau langsung tatap muka dengan Penguji. Total peserta Parade Tasmi’ untuk periode ini sejumlah 156 siswa,” ujar Wakil Kepala Sekolah bidang Kepengasuhan SMA Adzkia, Akmal Jumara, Selasa (26/10).

Menurut pria yang akrab disapa Abah Akmal ini, Parade Tasmi’ digelar untuk menguji hafalan Al-Qur’an para santri. “Parade Tasmi’ ini sebenarnya kita fasilitasi bagi santri yang sudah siap ikut ujian tasmi’, dengan cara membacakan hafalan tanpa melihat Mushaf, 1 juz sekali duduk,” ungkapnya.

Dituturkan Abah Akmal, setiap malamnya ada 10 santri yang terjadwal mengikuti Parade Tasmi’. Kegiatan halaqah Al-Qur’an reguler yang biasanya dilakukan rutin setiap hari pun kini diganti dengan halaqah muroja’ah (mengulang) untuk mempersiapkan setoran hafalan di depan Penguji Tasmi’. “Parade Tasmi’ yang dilaksanakan triwulan ini harapannya dapat memberikan semangat yang sama dalam menjaga dan meningkatkan kualitas dan kuantitas hafalan Al-Qur’an pada diri santri.”

Semarak Parade Tasmi’ ini pun disambut baik oleh santri. Di beberapa kesempatan, terlihat santri yang tampak fokus muroja’ah hafalan demi hasil setoran yang Mutqin (kuat) di depan Musyrif/ Musyrifah. Berdasarkan data yang didapat dari Panitia Parade Tasmi’, saat ini ziyadah (setoran hafalan baru) terbanyak ikhwan diraih oleh Riyadh Ziaul Huda (kelas XII MIPA) dengan capaian 14 Juz, sementara ziyadah hafalan akhwat terbanyak dicapai oleh Siti Mariyah Kibtiyah (kelas XII IPS) dengan capaian hafalan 11 Juz.

“Sedangkan untuk hafalan mutqin terbanyak, diraih oleh Fadila Nugraheni (kelas XI MIPA) dengan capaian 5 Juz. Mudah-mudahan dengan digelarnya Parade Tasmi’ ini, target hafalan Al Quran santri Adzkia minimal 3 Juz, dapat tercapai, tidak hanya jumlah hafalannya yang banyak, namun secara kualitas dapat mutqin hafalannya, Aamiin,” tambah Abah Akmal.

Senada dengan apa yang dikatakan Abah Akmal, Kepala SMA Adzkia Islamic School, Irwan Gunawan mengungkapkan, kegiatan Parade Tasmi’ ini tentunya dilaksanakan sejalan dengan goals ataupun tujuan utama Pendidikan di Pesantren Daarut Tauhiid, dimana diantaranya Salimul Aqidah (Akidah yang selamat), Shohihul Ibadah (Ibadah baik dan benar), Matinul Khuluq (Akhlak dan Karakter Baku), Tahfidzul Qur’an (Hafalan Alquran), Quwatul Aqli (Prestasi Akademik dan Non Akademik), serta Kesamaptaan.

“Sesuai dengan target ataupun goals Pendidikan Daarut Tauhiid yang keempat, yaitu Tahfidzul Qur’an, kita di SMA Adzkia pun berusaha untuk dapat mencetak generasi penghafal Al-Qur’an, dan salah satu caranya adalah dengan menggelar kegiatan Parade Tasmi’ ini. Apalagi, saat ini, SMP-SMA Adzkia telah dijadikan sebagai Sekolah Kader, dibawah naungan Direktorat Pendidikan Yayasan Daarut Tauhiid Rahmatan Lil’ Alamin, sehingga target Tahfidzul Quran ini benar-benar kita perhatikan,” pungkas Kepala SMA Adzkia, Irwan Gunawan. (Nawang)

Red: WIN

 

Bagi Jama’ah sekalian yang tertarik untuk berkontribusi terhadap syiar dakwah dan wakaf untuk pembangunan sarana ibadah & belajar santri, bisa menyalurkannya melalui rekening beikut:

Bank Syariah Indonesia (BSI) 9255.373.000 an Yayasan Daarut Tauhiid