DKM Daarut Tauhiid Jakarta Launching Program ‘SEHATI’: “Akulah yang Kau Cari”

DKM Daarut Tauhiid Jakarta

Jakarta Sabtu (3/07/21), DKM Daarut Tauhiid Jakarta mengadakan Kajian Spesial ‘Sehati’ bersama Ustadz Bendri Jaisyurrahman. Kajian yang mengangkat tema “Akulah yang Kau Cari” ini sekaligus menjadi sarana launching Program Bimbingan Pranikah ‘Sehati’ (Dauroh Sehati) ke-4.

Dalam kajian tersebut, Ustadz Bendri menyampaikan bahwa ikhtiar menjemput jodoh lebih kepada mempersiapkan diri untuk memantaskan diri.

“Allah memberikan jodoh dengan dua cara, bisa dengan kasih sayang atau tanpa kasih sayang karena orang tersebut meminta dengan memaksakan diri. Tentu hasilnya akan berbeda dalam membangun rumah tangga nanti” ujar Ustadz Bendri.

“Allah memberikan amanah sesuai kesanggupan manusia. Jika jodoh belum juga datang mungkin Allah merasa orang tersebut belum siap atau belum memantaskan diri untuk jodoh terbaik yang Allah siapkan. Disinilah menjadi motivasi bagi yang sedang menanti jodoh untuk terus mengupgrade diri”, lanjutnya.

Untuk laki-laki, berusaha untuk memaksimalkan fitrahnya sebagai laki-laki yang dalam bahasa Arab disebut rijal. Rijal berakar kata sama dengan rijlun yang bermakna kaki. Laki-laki disamakan dengan karakter kaki maksudnya adalah laki-laki merupakan sosok yang diharapkan dan mampu menahan beban. Sebagaimana tubuh, kaki yang kuat mampu menopang tubuh sehingga tak mudah goyah. Laki-laki yang kuat tidak suka berada di zona nyaman lebih suka berpetualang untuk terus memperbaiki diri.

Sedangkan untuk kaum wanita, berikhtiar dengan menjaga fitrah kehormatannya dalam menjemput jodoh dan tetap berikhtiar memperbaiki diri dengan berusaha menjadi sosok wanita yang dicari.

Salah satu hadist Rasulullah, “Nikahilah olehmu wanita yang memiliki sifat wadud dan walud.” Walud terkait kemampuan reproduksi, maksudnya mampu menghasilkan keturunan. Sedangkan wadud adalah sifat kasih sayang yang membuat orang lain betah dan ingin dekat dengannya. Itulah yang menghasilkan mawaddah dalam rumah tangga.

Puncak profesi seorang wanita adalah kepala bagi rumah suaminya. Seorang istri mempunyai kewajiban untuk membuat rumah menjadi nyaman bagi suami dan anaknya. Hal-hal tersebut yang harus menjadi pertimbangan untuk pria dan wanita untuk terus mengupgrade diri agar menjadi sosok yang pantas dicari.

Dengan dasar ini pula, program Dauroh Sehati kembali diadakan. Untuk menjadi sarana berilmu untuk mengupgrade diri bagi mereka yang mempersiapkan membangun rumah tangga. Karena tak sedikit modal dan bekal yang diperlukan terutama dalam keilmuan.

Segera daftarkan diri dalam Dauroh Sehati ke-4 yang insya Allah akan diadakan mulai tanggal 12 Juli s.d. 24 Juli 2021. Untuk informasi dan pendaftaran Program Pra Nikah ‘Sehati’ dapat menghubungi Humas DKM Daarut Tauhiid Jakarta di nomor 0813-8000-7729 atau bisa dilihat juga di website www.daaruttauhiidvirtual.com. (Iyiz)